Dial gauge atau
dial indicator merupakan salah satu alat ukur presisi yang mempunyai bentuk
seperti jam. Pengukuran meggunakan dial gauge memerlukan komponen lain disesuaikan
dengan tujuan pengukuran, contoh: untuk mengukur kebengkokan poros (run out)
dibutuhkan penyangga dll.
Prinsip kerja dial gauge
adalah merubah gerak linier menjadi gerak putar. Spindle bergerak lurus didalam
stem, gerak lurus spindle dirubah menjadi gerak putar poros jarum penunjuk oleh
mekanik di dalam body dial gauge. Secara garis besar dial gauge terdiri dari
bagian-bagian :
a. Pelat berskala yang menjadi satu dengan Outer ring.
b. Jarum penunjuk (long pointer) yang akan menunjuk skala tertentu
pada saat spindle bergerak
c. Spindle sebagai peraba atau sensor dari dial gauge.
d. Jarum penghitung putaran jarum skala (short pointer).
e. Body dial gauge sebagai tempat mekanik dia untuk merubah gerakan
sensor menadi gerakan jarum skala.
f. Penyangga yang dapat diatur tinggi rendahnya dial aguge dan
dilengkapi dengan magnet.
Kapasitas ukur dial gauge
bermacam-macam dengan ketelitian 0,01 mm. Dengan ketelitian: 0,01 mm apabila
jarum panjang (jarum skala) membuat satu putaran penuh (100 strip), maka jarum
pendek (jarum penghitung putaran) bergerak 1 strip (1 mm).
a. Kerataan permukaan
·
Pasangkan dial gauge pada penyangga.
·
Letakkan benda
yang akan diukur di atas meja perata atau kaca
·
Posisikan dial
gauge seperti gambar di atas, posisikan jarum pada nol skala.
·
Geser-geser
benda yang diukur (dial gauge) kearah memanjang, melintang dan diagonal. Amati
terus jarum dial gauge, bila jarum bergerak menandakan permukaan dimana jarum
berada tidak rata.
·
Catat
penyimpangan jarum dial gauge.
b. Kemiringan suatu permukaan
·
Pasangkan dial gauge pada penyagga.
· Letakkan benda
yang akan diukur di atas meja perata atau kaca
· Posisikan dial
gauge seperti gambar disamping.
· Geser-geser dial gauge kearah memanjang. Catat penyimpangan jarum
dial gauge.
c. Kelonjongan poros
· Pasangkan dial gauge pada penyagga.
· Letakkan benda
yang akan diukur di atas V Blok.
·
Posisikan dial
gauge seperti gambar disamping.
·
Putar benda yang
diukur, amati terus jarum dial gauge, bila jarum bergerak menandakan poros tidak bulat betul
d. Pengukuran run out poros
·
Bersihkan benda
yang akan diukur.
·
Letakan V-block
pad atempat yang rata dan letakan poros (cam shaft) di atas V-block.
·
Sentuhkan
spindle dial gauge pada permukaan poros dan pastikan spindle tegak lurus dengan
poros.
·
Putar poros
perlahan-lahan sambil memperhatikan jarum skala, apabila jarum bergerak
menandakan poros tidak lurus lagi.
·
Catat
penyimpangan jarum dial gauge.
e. Kedalaman alur
·
Pasangkan dial
gauge pada penyangga.
·
Letakkan benda
yang akan diukur di atas meja perata atau kaca
·
Posisikan
spindle dial gauge pada pemukaan meja, putar outer ring sehingga jarum pada
garis nol skala.
·
Tempatkan dial
gauge seperti gambar
·
Catat
penyimpangan jarum dial gauge.
0 komentar:
Posting Komentar